Kontes teknik sepeda motor nasional yang digelar PT Astra Honda Motor Tbk. (AHM) menjadi salah satu jalan menuju kesuksesan yang dapat ditempuh oleh siswa SMK se-Indonesia. Dengan mengikuti kontes ini dan menjadi juara, para siswa meraup banyak manfaat baik berupa beasiswa ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, kesempatan bekerja di bengkel resmi Honda, maupun modal kompetensi untuk membuka usaha sendiri.
Manfaat besar Kontes Teknik Sepeda Motor Honda dirasakan Muh. Rizal Bakhtiar (20), juara nasional Honda Technical Contest tahun 2015. “Saya merasa lebih percaya diri. Saya juga mendapat banyak ilmu baru dari segi kompetensi, teori maupun pengalaman,” ujar lulusan SMK Cendikia – Tasikmalaya ini.
Kunci kesuksesan Rizal menjadi juara nasional tak terlepas dari ketekunannya berlatih yang dilakukannya sejak duduk di bangku kelas 1 SMK. Tahun ini, Rizal akan memulai tahun pertamanya kuliah di Politeknik Manufaktur Astra sebagai bagian dari wujud beasiswa yang diterima dalam Kontes Teknik Sepeda Motor Honda.
Kegiatan Kontes Teknik Sepeda Motor Honda bisa diikuti para siswa SMK yang sudah menerapkan Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda. Melalui kontes ini, AHM berupaya merumuskan kurikulum yang paling tepat dan sesuai bagi generasi penerus bangsa sesuai perkembangan teknologi di dunia otomotif roda dua khusus bagi siswa SMK.
“Kami tidak hanya membantu dalam hal kelengkapan peralatan tapi juga kurikulum SMK jurusan sepeda motor. Jadi kami membantu mengembangkan kurikulum dan silabus sesuai arahan Direktorat Pembinaan dan Pengembangan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Mereka punya standar kompetensi silabus, kami yang mengisi konten silabus tersebut,” jelas Senior Manager Technical Training AHM – Handy Hariko.
Tidak hanya teori, setiap siswa juga diberi kesempatan untuk Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di jaringan resmi bengkel Astra Honda Authorized Service Station (AHASS). Hal ini membuktikan para lulusan SMK yang menerapkan KTSM Honda punya daya saing tinggi di dunia kerja. Kompetensi ini semakin diasah dengan adanya Uji Kompetensi Teknik Sepeda Motor Bagi SMK yang digelar AHM setiap tahun.
“Mereka tidak hanya lulus sekolah saja. Tapi mereka siap kerja dan punya kompetensi yang baik, sesuai dengan kebutuhan industri otomotif roda dua nasional. Mereka juga bisa menjadi wirausaha dan membuka lapangan kerja baru di daerahnya,” lanjut Handy.
Tinggalkan Komentar